Pemulihan Pascabencana Aceh, Hutama Karya Siapkan 120 Huntara

Avatar photo

- Jurnalis

Jumat, 26 Desember 2025 - 08:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTAPT Hutama Karya (Persero) mengambil peran aktif dalam penanganan dampak bencana di Aceh Tamiang dengan menyiapkan pembangunan 120 unit hunian sementara (huntara) bagi warga terdampak.

Program ini merupakan bagian dari dukungan BUMN terhadap upaya pemulihan wilayah Aceh dan Sumatera, sesuai arahan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara).

Secara total, BUMN konstruksi ditargetkan membangun 600 unit huntara, dengan Hutama Karya mendapat mandat mengerjakan pembangunan di lahan seluas 52.581 meter persegi yang berlokasi di Jalan Banda Aceh–Medan, Kebun Tanjung Seumantoh, Kecamatan Karang Baru, Kabupaten Aceh Tamiang.

Hasil peninjauan lapangan menunjukkan kondisi lokasi masih memerlukan penanganan awal, mulai dari pembersihan lumpur, perataan tanah, hingga pembukaan akses menuju kawasan terdampak.

Baca Juga :  PU Teken Kontrak Pembangunan 152 Dapur MBG Rp 1,23 T, Jambi Masuk Daftar Prioritas

Untuk mempercepat penyediaan tempat tinggal sementara, huntara dirancang menggunakan rangka baja ringan dengan material praktis dan tahan lama.

Hunian sementara tersebut akan dilengkapi dinding papan semen, lantai multiplek, serta atap zincalume. Setiap unit memiliki luas sekitar 12–30 meter persegi, dan didukung fasilitas umum seperti dapur bersama, area cuci, mushola, serta sanitasi yang memadai.

Selain pembangunan hunian, Hutama Karya juga menurunkan alat berat untuk membantu normalisasi jalan yang tertutup lumpur dan material banjir. Sejumlah excavator, dump truck, hingga tangki bahan bakar dikerahkan agar akses warga dapat segera pulih.

Baca Juga :  Viral Kisah Shanaz Bertahan 4 Hari di Longsor Aceh: Dari Ketakutan Hingga Akhirnya Diselamatkan

Tak hanya itu, perusahaan pelat merah ini turut menyediakan Jembatan Bailey dengan beberapa bentang untuk memastikan konektivitas antarwilayah kembali berjalan.

Dukungan tambahan berupa crane, operator alat berat, serta pasokan solar juga telah disiapkan.

Executive Vice President Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Mardiansyah, menyampaikan bahwa pemulihan akses menjadi prioritas awal sebelum fokus beralih sepenuhnya ke pembangunan huntara.

Setelah jalur penghubung kembali berfungsi, hunian sementara akan dipercepat agar warga terdampak memiliki tempat tinggal yang aman dan layak selama masa pemulihan.

Berita Terkait

KemenPANRB Temui Menkeu, Usulan Kenaikan Gaji ASN Mulai Dibahas
Tingkatkan PAD, Sungai Penuh Evaluasi Pajak dan Retribusi Daerah
Toyota Kijang Super 2026 Hadir Lebih Matang, Menggabungkan Warisan Klasik dan Teknologi Modern
Aturan Baru Penghasilan ASN 2026: Gaji PNS, PPPK Full Time, dan Paruh Waktu Dibedakan
Kisah Susy Susanti, Legenda Olimpiade yang Tak Pernah Menaklukkan Asian Games
7 HP Nokia Rp1,5 Jutaan Awal 2026, Desain Mirip iPhone dan Tahan Lama
Bank Emas Resmi Berjalan, Cara Baru Menabung dan Meminjam Emas
Isu John Herdman Latih Timnas Indonesia Menguat, PSSI Disebut Siapkan Kontrak Bernilai Tinggi
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 29 Desember 2025 - 21:01 WIB

KemenPANRB Temui Menkeu, Usulan Kenaikan Gaji ASN Mulai Dibahas

Senin, 29 Desember 2025 - 17:17 WIB

Tingkatkan PAD, Sungai Penuh Evaluasi Pajak dan Retribusi Daerah

Senin, 29 Desember 2025 - 11:00 WIB

Toyota Kijang Super 2026 Hadir Lebih Matang, Menggabungkan Warisan Klasik dan Teknologi Modern

Senin, 29 Desember 2025 - 06:00 WIB

Aturan Baru Penghasilan ASN 2026: Gaji PNS, PPPK Full Time, dan Paruh Waktu Dibedakan

Senin, 29 Desember 2025 - 04:00 WIB

Kisah Susy Susanti, Legenda Olimpiade yang Tak Pernah Menaklukkan Asian Games

Berita Terbaru