SUNGAIPENUH – Aula Perpustakaan Digital Gedung SBSN kembali menjadi saksi lahirnya generasi intelektual baru ketika Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kerinci menggelar Wisuda Sarjana dan Pascasarjana ke-XI, Kamis (27/11).
Sebanyak 258 lulusan dikukuhkan dalam prosesi yang berlangsung khidmat, menghadirkan suasana penuh haru antara para wisudawan, dosen, dan keluarga.
Dalam sambutannya, Rektor IAIN Kerinci, Dr. Jafar Ahmad, S.Ag., M.Si., menekankan bahwa wisuda bukanlah garis akhir, tetapi titik berangkat menuju kehidupan profesional yang semakin dinamis. Ia mengingatkan para lulusan untuk terus memperbarui kemampuan dan menjaga integritas, terlebih di tengah perkembangan kampus yang tengah mempersiapkan diri menuju status Universitas Islam Negeri (UIN) Kerinci.
“Perjalanan kalian baru dimulai. Kualitas diri dan nilai-nilai keislaman harus tetap melekat di mana pun kalian berada. Transformasi menuju UIN Kerinci membutuhkan kontribusi semua pihak, termasuk para alumni yang menjadi wajah institusi di tengah masyarakat,” tutur Rektor.
Ragam latar belakang akademik para wisudawan mencerminkan komitmen IAIN Kerinci dalam memperluas jangkauan pendidikan tinggi yang terjangkau dan berkualitas bagi masyarakat Kerinci dan daerah sekitarnya. Prosesi yang diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an itu menjadi penegasan bahwa spiritualitas tetap menjadi fondasi utama pengembangan ilmu di kampus tersebut.
Tahun ini, sembilan mahasiswa berhasil meraih predikat lulusan terbaik, sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan Rektor Nomor 646 Tahun 2025. Tiara Fitria Yuli D dari Manajemen Dakwah mencatat IPK tertinggi, yakni 3,94, disusul dua mahasiswa Pendidikan Agama Islam, Dendi Penta Putra dan Utami Sri Wahyuni, yang masing-masing memperoleh IPK 3,89. Mereka menjadi simbol kerja keras dan dedikasi selama menjalani masa studi.
Prosesi pengukuhan berlangsung penuh khidmat, ditandai penyerahan ijazah dan pelantikan oleh Rektor. Usai pengukuhan, seluruh wisudawan memanjatkan Ikrar Alumni sebagai bentuk komitmen menjaga nama baik almamater serta mengabdikan ilmu di tengah masyarakat.
IAIN Kerinci berharap lulusan Angkatan XI dapat berperan aktif dalam mengisi berbagai sektor strategis seperti pendidikan, pemerintahan, kewirausahaan, dan pemberdayaan masyarakat. Momen wisuda juga menjadi ruang refleksi bagi institusi untuk terus meningkatkan mutu akademik, memperluas kemitraan, dan mematangkan langkah-langkah menuju perubahan status menjadi UIN Kerinci.
Dengan dikukuhkannya 258 lulusan tahun ini, IAIN Kerinci kembali meneguhkan posisinya sebagai kampus yang konsisten menghasilkan generasi berkompeten, berakhlak, dan siap berkontribusi untuk kemajuan daerah dan bangsa.(ded)
Editor : Dedi Dora









