Sungai Penuh, Satu-satunya Kota di Jambi yang Masih Memiliki Desa

Avatar photo

- Jurnalis

Sabtu, 29 November 2025 - 09:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

oplus_2

oplus_2

SUNGAIPENUH – Kota Sungai Penuh menjadi satu-satunya kota di Provinsi Jambi yang hingga kini masih memiliki struktur pemerintahan desa. Berdasarkan data administrasi terbaru, wilayah ini tercatat memiliki 65 desa dan hanya 3 kelurahan, sebuah kondisi yang membedakan Sungai Penuh dari kota-kota lain di Jambi yang umumnya telah beralih sepenuhnya ke sistem kelurahan.

Sejak pemekaran dari Kabupaten Kerinci pada tahun 2008, karakter pemerintahan desa tidak mengalami perubahan signifikan. Dari delapan kecamatan yang ada di Kota Sungai Penuh, hanya tiga kecamatan yang memiliki kelurahan, yakni Kecamatan Sungai Bungkal, Kecamatan Pondok Tinggi, dan Kecamatan Sungai Penuh.

Baca Juga :  Sekda Sungai Penuh Desak SKPD Kebut Penyelesaian Program TA 2025

Sementara itu, lima kecamatan lainnya—Kumun Debai, Tanah Kampung, Hamparan Rawang, Pesisir Bukit, dan Koto Baru—sepenuhnya terdiri dari desa. Kondisi ini membuat Sungai Penuh memiliki struktur pemerintahan yang berbeda dibandingkan kota lain yang lebih urban dan telah melakukan penyesuaian tata kelola.

Keberadaan desa di wilayah kota membawa dinamika tersendiri, terutama dalam pengelolaan anggaran, pembangunan infrastruktur, serta pola pelayanan publik yang harus menyesuaikan karakter pedesaan dan perkotaan sekaligus. Hal ini membuat Sungai Penuh memiliki model administrasi yang dianggap unik oleh kalangan pemerintahan daerah.

Baca Juga :  Koordinasi Ketat, Aksi Cepat: Cara Sungai Penuh Hadapi Cuaca Tak Menentu

Di satu sisi, pemerintahan desa dinilai tetap efektif untuk mempertahankan kearifan lokal dan struktur sosial yang kuat. Namun, di sisi lain, transisi menuju kota modern sering kali membutuhkan koordinasi lebih intens antara perangkat desa dan pemerintah kota agar program pembangunan berjalan seragam.

Berita Terkait

Tingkatkan PAD, Sungai Penuh Evaluasi Pajak dan Retribusi Daerah
Insiden Uji Coba: Kelistrikan Gedung DPRD Kerinci Bermasalah
Aturan Baru Penghasilan ASN 2026: Gaji PNS, PPPK Full Time, dan Paruh Waktu Dibedakan
Kejuaraan Silat Wali Kota Cup Sungai Penuh Tuai Keluhan Atlet Juara
Polres Kerinci Ajak Warga Rayakan Tahun Baru 2026 Tanpa Euforia Berlebihan
Hampir Bayar Puluhan Juta, BPHTB Tanah Hibah di Sungai Penuh Ternyata Bisa Gratis
Ibunda Wawako Sungai Penuh Tutup Usia, Wali Kota Alfin Datang Melayat
Berapa Penghasilan PPPK Paruh Waktu Kerinci? Bupati Monadi Buka-bukaan
Berita ini 41 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 29 Desember 2025 - 17:17 WIB

Tingkatkan PAD, Sungai Penuh Evaluasi Pajak dan Retribusi Daerah

Senin, 29 Desember 2025 - 09:22 WIB

Insiden Uji Coba: Kelistrikan Gedung DPRD Kerinci Bermasalah

Senin, 29 Desember 2025 - 06:00 WIB

Aturan Baru Penghasilan ASN 2026: Gaji PNS, PPPK Full Time, dan Paruh Waktu Dibedakan

Sabtu, 27 Desember 2025 - 18:51 WIB

Kejuaraan Silat Wali Kota Cup Sungai Penuh Tuai Keluhan Atlet Juara

Sabtu, 27 Desember 2025 - 11:45 WIB

Polres Kerinci Ajak Warga Rayakan Tahun Baru 2026 Tanpa Euforia Berlebihan

Berita Terbaru