KERINCI – Di tengah geliat wisata Lempur, Kecamatan Gunung Raya, persoalan sampah kembali mencuat. Area tempat pembuangan akhir (TPA) di kawasan tersebut dikeluhkan warga karena belum dilakukan penyemprotan pestisida untuk menekan populasi lalat dan nyamuk yang muncul dari timbunan sampah.
Jon Hendri, warga yang pertama kali melaporkan kondisi ini, menyebut situasi tersebut cukup mengkhawatirkan. Menurutnya, tanpa penanganan segera, kawasan TPA bisa menjadi sumber penyakit bagi warga sekitar maupun pengunjung.
“Jika tidak disemprot, dikhawatirkan membawa dampak buruk bagi kesehatan. Lalat dan nyamuk dari tumpukan sampah bisa menyebarkan berbagai jenis penyakit,” ujarnya, Sabtu (22/11).
Ancaman Bagi Kawasan Wisata
Lempur selama ini dikenal sebagai salah satu pintu masuk wisata alam Gunung Raya, mulai dari Danau Kaco hingga jalur pendakian. Warga menilai citra wisata daerah dapat terganggu jika kebersihan lingkungan tidak terjaga.
“Kawasan wisata itu harus bersih dan sehat. Sampah yang tidak tertangani dengan baik bisa merusak kesan wisatawan dan membahayakan masyarakat,” kata Jon Hendri.
Warga berharap pemerintah setempat segera melakukan penyemprotan pestisida, penataan ulang pengelolaan sampah, serta pengawasan rutin agar masalah kesehatan dan estetika kawasan wisata dapat dihindari.
Hingga kini, pemerintah kecamatan maupun dinas terkait belum memberikan keterangan resmi terkait keluhan tersebut. Namun warga berharap respons cepat demi menjaga kebersihan dan citra wisata Lempur.(fyo)
Penulis : Fanda Yosephta
Editor : Dedi Dora









